Bogor.newsinvestigasi-86.com
Minggon pertama dalam masa kepemimpinan Plh Camat Cileungsi, Wawan Suryana, SSos, diadakan dikediaman H. Imron Rosadi selaku Kades Mekarsari Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, hari Rabu 2 Desember 2020.
Tampak hadir dalam acara tersebut, MUI Kecamatan Cileungsi, Kepala UPT Puskesmas, UPT Pendidikan Cileungsi, Babinsa Cileungsi Kidul Pelda Edi Nuryo sekaligus mewakili Danramil Cileungsi, Kanitbinmas Polsek Cileungsi AKP Soelarso, Ketua Apdesi Kecamatan Cileungsi, Jamhali,B.J.,S.E. dan Para Kepala Desa Se-Kecamatan Cileungsi.
Dalam sambutannya, Ketua Apdesi yang juga sebagai Kepala Desa Dayeuh, Jamhali BJ ,S.E. menekankan pentingnya mematuhi Protokol Kesehatan dengan melaksanakan 3M.
“Dalam situasi saat ini masih tingginya penyebaran Covid-19 kita wajib selalu mentaati protokol kesehatan, khususnya melaksanakan 3 M (Mencuci tangan, Menjaga jarak dan Memakai Masker) untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19” ungkapnya
” Perlu kesadaran dan tak henti-hentinya melakukan sosialisasi kepada Masyarakat supaya tetap taat protokol kesehatan, dan selalu hindari kerumunan untuk kepentingan kita bersama” tambahnya lagi.
Hal senada diungkapkan Plh Camat Cileungsi, Wawan Suryana, SSos , dalam sambutannya juga menghimbau supaya tetap menaati Protokol Kesehatan.
” Kita harus tetap taat Protokol kesehatan, dan tetap sosialisasikan perpanjangan ke-6 PSBB AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) yang diterbitkan Bupati Bogor melalui Perbup” Ujar Plh Camat yang juga Sekcam Cileungsi ini.
“Yang pasti perlu pengendalian dan penanganan serius , melaksanakan 3 M itu adalah kewajiban, termasuk jangan berkerumun, karena kerumunan akhir-akhir ini sudah jadi sorotan seperti di media Televisi dan online, kerumunan harus dibubarkan untuk cegah covid-19″ tambahnya lagi.
” Sesuai Surat Edaran (SE) sudah jelas , untuk penyelenggaraan kegiatan apapun yang mengundang keramaian Panitia harus lampirkan Foto Copy KTP, apalagi pesertanya sampai 150 orang. Dalam hajatan di masyarakat sudah dibuat aturannya, semua wajib taati protokol kesehatan secara ketat dan dilengkapi surat pernyataan bahwa dalam penyelenggaraan Acara Kegiatan sudah sesuai protokol kesehatan,dan jika tidak sesuai aturan, siap dibubarkan, berharap hal ini supaya diinformasikan dan disosialisasikan ke masyarakat” Ujarnya.
Selain masalah Protokol Kesehatan, Wawan Suryana juga menyampaikan kepada para Kepala Desa pentingnya membuat laporan-laporan dan mengingatkan para Kades, karena ini sudah bulan Desember atau akhir tahun, jadi supaya memulai penyusunan laporan ,baik terkait perubahan anggaran juga hal-hal lainnya.
Penyelenggaraan pemerintahan Desa sesuai aturan yang berlaku, termasuk pelayanan publik di Kecamatan Cileungsi, pada pelaksanaannya harus selalu bersinergi. Pengaduan masyarakat jangan sampai ada permasalahan dalam pelayanan” pungkasnya.
📝 Gultom