KABUPATEN SAMBAS,
Masyarakat dari Kecamatan Jawai yang tinggal di beberapa kota lain di Kabupaten Sambas maupun di Kalimantan Barat. Berharap dengan selesainya Jembatan Sungai Sambas Besar, bisa mempermudah akses silaturahmi dengan keluarga besar yang masih ada di wilayah tersebut.
Jembatan Sungai Sambas Besar ini diproyeksikan untuk mendorong perekonomian masyarakat di beberapa kecamatan yang ada seperti Tebas, Tekarang, Jawai, Jawai Selatan hingga ke Paloh.
Jembatan bertipe jembatan pelengkung (arch bridge) tersebut akan menghubungkan Kecamatan Tekarang ke Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat. dengan panjang jembatan total 922,60 meter dan lebar 11 meter.
Pemerintah daerah kabupaten Sambas memberikan piagam penghargaan kepada Tim penggagas jembatan Sungai Sambas Besar dari tahun 2005 dan jalan strategis nasional pada Tahun dari 2010. Piagam Penghargaan Bupati Sambas itu di berikan kepada 18 Tokoh Penggagas atas peran Serta sumbangsih nya dalam pemrakarsa pembangunan jalan dan jembatan sungai Sambas Besar.
Penyerahan penghargaan diserahkan langsung Oleh Bupati kabupaten Sambas H.Satono,S.Sos.I.,M.H. kepada Ketua Tim penggagas Revie Achary SJ dan 17 Tokoh Penggagas lain nya di halaman Kantor Bupati Sambas dan di Hadiri oleh Forkopimda Sambas, Sekda Sambas, para kepala SKPD, para Kadis, Kapolres Sambas AKBP Laba Meliala S.I.K dan Dandim 1208/Sambas LetKol INF Dadang Armadu Sari S.I. serta para unsur SKPD Pemda Sambas.28-januari 2022.
Menurut Revie Achary SJ, “berharap kepada Pelaksana PT Nindya Karya (Persero) menyelesaikan jembatan Sungai Sambas Besar dan Jalan Penghubung jembatan sesuai kontrak Tahun 2024.”
“Dan pekerjaan ini harus sesuai dengan Bestek karena ini termasuk jembatan Nasional.”
“Jembatan SSB ini termasuk menghubungkan jalan paralel Temajuk – Kaltim rampung Tahun 2024.”
Tambah Revie, “kontrak pekerjaan ini 1.080 hari, dimulai 1 Januari 2022, ” Tutup revie.
( Tim NI86C )
