Jakarta,newsinvestigasi-86.com –Tasadji alias Bos Jono karyawan PT Transporindo perusahaan swasta yang bergerak dibidang angkutan transportasi terancam dilaporkan ke polisi.
Dodik Tasadji alias Bos Jono warga warakas 1 tersbut tidak ada etikat baik untuk menyelesaikan masalah terkait perzinahan terhadap warga asrama polri PJKA jajarta utara.
Tasadji alias Bos Jono diduga kuat telah melakukan perzinahan terhadap IUS istri tetaangga saat jam karja, Tasadji alias Bos Jono yang sehari hari bekerja membagikan surat jalan pada transportasi itu meninggalkan perkarjaannya hanya untuk melancarkan aksi bejadnya menyelingkuhi tetangganya.
Beruntung Prilaku bejad Tasadji alias Bos Jono itu tidak di pergoki oleh warga sehingga tidak arak keliling Asrama oleh warga.
Aksi bejad yang dilakukan oleh Tasadji alias Bos Jono dilakukan kediaman perempuan berinisial IUS. Menutut pengakuan Tasadji alias Bos Jono aksinya dilakukan beberapa kali saat suami IUS sedang tidak ada dirumah.
Kelakuan bejad yang dilakukan oleh Tasadji alias Bos Jono itu diketahui oleh suami IUS dari informasi tetangga dan melalui percakapan antara IUS dan Tasadji alias Bos Jono pada aplikasi Whats’App.
Bermodal informasi yang diperoleh dari warga dan percakapan aplikasi Whats’App antara Tasadji alias Bos Jono dan IUS, selanjutnya suami IUS mengintrogasi sang istri. Awalnya sang istri tidak mengaku (mengelak), Namun setelah dibujuk dan ditunjukan bukti percakapan Whats’App antara dirinya dan Tasadji alias Bos Jono selanjutnya ia mengaku.
Atas dasar pengakuan IUS, Suami IUS mencoba untuk klasifikasi kepada Tasadji alias Bos Jono, Oleh suami IUS lelaki yang bekerja di PT Transporindo itu dihubungi melalui sambungan selularnya.
Awalnya Tasadji alias Bos Jono lelaki bejad yang telah beristri itu tidak mengaku dan ada etikat baik untuk menyelesaikan masalah perzinahan yang telah dilakukannya, Dengan alasan dirinya malu jika diselesaikan di rumah IUS (tkp).
Dengan kesabaran yang penuh Exra, oleh suami IUS Tasadji alias Bos Jono diundang untuk datang ke kantor tempat dimana suami IUS bekerja guna menyelesaikan masalah yang terjadi (klarifikasi).
Dihadapan suami IUS yang juga disaksikan oleh pengacara suami IUS dari LBH Gracia. Tasadji alias Bos Jono pun mengakui semua perbuatan bejadnya.
Menurut pengakuan Tasadji alias Bos Jono dirinya memang pernah datang kerumah IUS sebanyak tiga kali dan melakukan perzinahan terhadap IUS, Menurutnya hal itu dilakukan atas dasar suka sama suka dan aksi bejad tersebut dilakukan saat suami IUS sedang tidak ada di rumah.
Menyikapi peristiwa tersebut suami IUS akan melaporkan peristiwa tersebut ke polres jakarta utara dan akan menceraikan Istrinya,”ujar suami IUS.
Kepada wartawan suami IUS juga mengatakan, “Prilaju Tasadji alias Bos Jono memang tidak beradab, Manusia seperti itu layak mendapat balasan yang setimpal atas perbuatannya terlebih dia tidak koopratif saat akan diselesaikan secara Baik-baik.”ujar suami IUS kepada wartawan.
” Kami berharap agar PT Transporindo. Perusahaan tempat Tasadji alias Bos Jono bekerja agar tidak lagi mempekerjakan karyawan yang tidak memiliki Etika, Selain membuat malu perusahaan, Prilaku bejad (perzinahan) yang dilakukan oleh Tasadji alias Bos Jono dilakukan pada saat jam kerja, Hal tersebut dikatakan oleh Tasadji alias Bos Jono saat ditanya oleh pengacara suami IUS dan sempat direkam “ujarnya.
Dalam komunikasi antara IUS dan Tasadji alias Bos Jono melalui aplikasi Whats’app. Tasadji alias Bos Jono diduga menggunakan nomor Handphone palsu, Dan saat akan dibuatkan surat perdamaian antara Tasadji alias Bos Jono dengan suami IUS, Tasadji alias Bos Jono memberikan foto Chopy KTP yang diduga dipalsukan datanya.
Hingga berita ini diturunkan Tasadji alias Bos Jono maupun pimpinan perusahaan tempat Tasadji alias Bos Jono bekerja belum bisa dikonfirmasi.
(Red)
