SANGGAU, News Investigasi-86.
Akhir Januari 2025 curah hujan di wilayah Kabupaten Sanggau, khususnya Kecamatan Sekayam, Beduai dan Entikong, mengalami cuaca ekstrim dan curah hujan yang intensitasnya cukup tinggi.
Dalam kurun waktu 3(tiga) hari antara tanggal 27 Januari hingga 29 Januari 2025 di Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.
Curah Hujan dengan intensitas sangat lebat, yang menyebabkan debit air sungai naik hingga sungai Sekayam meluap.
Puluhan rumah warga, tempat ibadah dan akses jalan terendam banjir, serta warga yang tinggal di sekitar bantaran aliran sungai banyak yang mengungsi dengan membawa harta bendanya.
Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI – Malaysia Batalyon Kaveleri (Yonkav) 12/BC Letkol Kav Andy Setio Untoro, S.H., M.Han., dalam keterangan menyampaikan sebisa mungkin kami berkolaborasi dengan instansi terdekat.
Guna membantu mengevakuasi masyarakat yang terkena musibah banjir yang sedang terjadi ini, ke tempat yang lebih aman.
“Kami bergerak Secepatnya menuju lokasi masyarakat yang terkena bencana banjir untuk memberikan pertolongan pertama, kepada korban banjir”.
“Lokasi tersebut berada di daerah yang cukup sulit dilalui kendaraan. Dikarenakan sebagian besar akses jalan menuju Lokasi terisolir oleh genangan banjir.” Ujar Dansatgas
“Tindakan yang dilakukan di lokasi banjir adalah mengevakuasi warga yang terjebak di dalam rumahnya, memberikan pelayanan kesehatan dilapangan, mengamankan barang-barang dan fasilitas Desa serta memberikan tempat tinggal sementara bagi korban banjir. Sampai saat ini para prajurit masih melakukan evakuasi”. Tutup Dansatgas.
(EZNI86).
Sumber : Batalyon Kaveleri 12.