SURABAYA,newsinvestigasi-86.com
Guna menjaga kebersihan lingkungan dan menggerakkan kepedulian akan persoalan sampah, Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) menggalakan Program Rebo Resik. Gubernur AAL, Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) tampak meninjau keliling pelaksanaan gotong royong di AAL ini, Rabu (25/8).
Dengan menggunakan tenue olahraga, Gubernur AAL didampingi Wagub AAL Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M.Tr (Han), Seklem AAL, Laksma TNI Syamsul Rizal, S.E., M.M. dan para Pejabat Utama AAL lainnya meninjau kegiatan Rebo Resik gotong royong seluruh personel AAL yang dibawah komando Komandan Detasemen Markas (Dandenma) AAL ini.
Usai Apel pagi di lapangan Banda, Kesatrian AAL Bumimoro Surabaya, seluruh personel menyebar sesuai sektor yang telah dibagi oleh Denma AAL dengan masing masing kelompok dipimpin perwira pertama dan diawasi beberapa perwira menengah.
Sektor yang menjadi fokus pada Rabu Resik kali ini adalah area sepanjang jalan protokol dari penjagaan Pos 1 hingga lapangan Banda. Seluruh personel dengan kelengkapan alat kebersihan seperti sabit, gacok, mesin potong rumput dan sapu lidi bekerja bersama membersihkan sampah daun dan merapikan pohon dan taman.
Menurut Gubenur AAL disela-sela peninjauan mengatakan, AAL pada tahun 2020 lalu telah mendapatkan predikat Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kemenpan RB, dan tahun 2021 ini, AAL diusulkan TNI AL untuk meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang salah satu indikatornya adalah berkaitan dengan kebersihan dan kerapian lingkungan kerja.
Kebersihan dan kerapian ini lanjutnya, akan menjadi salah satu indikator penilaian, karena berkaitan dengan karakter dan budaya personel pengawak organisasi. Bila lingkungan bersih, rapi dan tertata dengan indah, hal tersebut juga mencerminkan bahwa pengawak AAL memiliki kepedulian tinggi, yang akan berkorelasi dengan kenyamanan dan kondusifitas lingkungan kerja yang baik.
Untuk itu Gubernur AAL berharap, seluruh personel AAL dapat menjaga dan memelihara lingkungan kantornya masing-masing dengan ikhlas, sehingga hal ini menjadi budaya dan perilaku hidup sehat dan bersih personel AAL dimanapun berada.
( Endi Ruhita 65 )
