Perduli Warga,Pemdes Temenggungan Salurkan BLT Kepada Warga Terdampak Covid-19.

Magetan,newsinvestigasi-86.com

Bertempat di pendopo balai desa Temenggungan, Kamis 25/02/2021. Pemerintah desa Temenggungan bekerjasama dengan Bank Jatim menyalurkan bantuan langsung tunai(BlT) tahap 1 senilai rp.3,600,000. yang bersumber dari dana DD TA 2021.
Pandemi covid 19 yang kita tidak tahu kapan akan berakhir membuat sebagian masyarakat terkena imbasnya secara ekonomi keseluruhan, menyikapi persoalan yang di hadapi warga desanya pemerintah desa Temenggungan berdasar keputusan pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten Magetan, Pemdes Temenggungan menyalurkan bantuan langsung tunai tahap 1 senilai rp.3,600 yang di berikan ke warga dengan rincian perbulan total nya 30O ribu kepada 15 orang penerima program.

Bacaan Lainnya

Kegiatan pemberian BLT tahap 1kepada masyarakat desa Temenggungan ini di hadiri oleh Camat Karas ,Babinsa, Babin kamthibmas dan jajaran perangkat Desa Temenggungan,kegiatan tersebut berlangsung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan arahan pemerintah.

Muh Suwito selaku kades temenggungan ketika di wawancarai awak media newsinvestigasi-86.com, menyampaikan” bahwasanya pemberian bantuan kepada masyakat ini akan di laksanakan tiap bulannya dengan total anggaran sebesar Rp.,300 ribu rupiah yg di ambil dari dana DD TA 2021, pemberian Bantuan Langsung Tunai ini di harapkan mampu mengurangi beban ekonomi masyarakat kurang mampu yang terdampak pandemi “ujarnya.

Salah satu warga dusun desa temenggungan penerima bantuan langsung tunai ini mengucapkan rasa syukur yang tinggi dan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan Pemdes Temenggungan yang telah memperhatikan dan peduli kepadanya, bantuan tersebut sangat membantu sekali untuk mengurangi beban ekonomi keluarganya.

Kades Temenggungan juga menghimbau kepada masyarakat desa tetap harus selalu mematuhi protokoler kesehatan ” dengan selalu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, harapannya semoga pandemi ini segera berakhir dan masyarakat segera bisa kembali beraktifitas normal untuk mengembalikan perekonomiannya “, pungkasnya.

(mrk)

Pos terkait