Madiun.newsinvestigasi-86,com
Dengan tetap mematuhi standar proktokoler kesehatan yang ketat pemerintah desa Banjarsari kec.Madiun kabupaten Madiun salurkan bantuan langsung tunai Tahap 2 kepada 53 keluarga penerima manfaat (KPM).
Bertempat di pendopo balaidesa Banjarsari, Senen 12/4/2021,pemdes Banjarsari bekerjasama dengan Bank Jatim menyalurkan bantuan langsung tunai(BlT) tahap 2 senilai Rp.15.900.000. yang bersumber dari dana DD Tahun anggaran 2021.
Pandemi covid 19 yang kita tidak tahu kapan akan berakhir membuat sebagian masyarakat terkena imbasnya secara ekonomi keseluruhan, menyikapi persoalan yang di hadapi warga desanya pemerintah desa Banjarsari kecamatan Madiun berdasar keputusan pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten Madiun menyalurkan bantuan langsung tunai tahap 2 senilai Rp.15.900.000,- dari total rencana anggaran Rp.190.800.000,- dengan 12 kali tahap penyaluran , yg di berikan kepada 53 orang keluarga penerima manfaat(KPM).
Pada kesempatan pemberian BLT kepada masyarakat desa Banjarsari ini di hadiri oleh Babinsa, Babin kamthibmas dan jajaran perangkat desa Banjarsari secara keseluruhan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan arahan pemerintah.
Welly kepala desa Banjarsari ketika berhasil di konfirmasi awak media menyampaikan” bahwasanya pemberian bantuan kepada masyakat ini akan di laksanakan selama 12 x dgn total anggaran sebesar Rp.190.800.000 yg di ambil dari dana DD th 2021, pemberian bantuan langsung tunai ini di harapkan mampu mengurangi beban ekonomi masyarakat kurang mampu desa Banjarsari yang terdampak akibat pandemi”ujarnya.
Sukar (70 th ) warga RT 06 RW 01 desa Banjarsari salah seorang penerima bantuan langsung tunai ini mengucapkan rasa syukur yang tinggi dan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Madiun dan pemdes Banjarsari yang telah memperhatikan dan peduli kepadanya ,bantuan yang sangat membantu sekali untuk mengurangi beban ekonomi keluarganya
Kades juga menghimbau masyarakat desa agar tetap harus selalu mematuhi protokoler kesehatan dengan selalu memakai masker,menjaga jarak,dan mencuci tangan dengan sabun ,dan membatasi mobilitas untuk memutus rantai penyebaran virus covid 19 semoga pandemi ini segera berakhir dan masyarakat segera bisa kembali beraktifitas normal untuk mengembalikan perekonomiannya “pungkasnya.
(mrk)
