Danpuspenerbal: Hikmah Isra Mi’raj Tanamkan Integritas, Kejujuran, Kedisiplinan dan Loyalitas Prajurit kepada Negara

SIDOARJO, News Investigasi-86.

Komandan Pusat Penerbangan TNl Angkatan Laut (Danpuspenerbal), Laksda TNl Sisyani Jaffar mengatakan bahwa hikmah yang dapat dipedomani dari peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW antara lain adalah nilai nilai Integritas, kejujuran, kedisiplinan serta loyalitas seorang prajurit kepada bangsa dan negara.

Bacaan Lainnya

Hal tersebut diungkapkan Komandan Puspenerbal saat Peringatan Isra Mi’raj Jajaran Penerbangan TNl AL yang digelar di Balai Prajurit Raden Mas Moedjono Poerbonegoro, Puspenerbal, Juanda pada Senin (3/2/2025).

Peringatan lsra Mi’raj yang menghadirkan Ketua Lembaga Dakwah Pimpinan Wilayah NU Jatim, KH. Dr. Syukron Jazilan sebagai pencermah ini, juga diikuti secara online oleh seluruh satuan dijajaran Puspenerbal se-lndonesia.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, ?Wadan Puspenerbal, Laksma TNl Bayu Alisyahbana, Irpupuspenerbal, para Direktur Puspenerbal, Danwing Udara 2 Juanda, Danwing Udara 3 Biak, Kafasharkan Pesud, Dankolat Penerbal, Danlanudal Juanda, Danlanudal Biak dan pejabat staf lainnya.

Hadir juga Ketua Gabungan Jalasenastri Puspenerbal, Ny. Vivi Sisyani Jaffar, Wakil Ketua, Ny. Dicca Bayu Alisyahbana beserta para Pengurus PG Jalasenastri dan para Ketua Cabang dijajaran Jalasenastri Puspenerbal lainnya.

Danpuspenerbal diawal sambutannya menegaskan, peringatan Isra Mi’raj bukan hanya sekedar mengenang peristiwa luar biasa perjalanan Rasullullah Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha, namun lebih dari itu, peristiwa ini menjadi momentum untuk memperkokoh keimanan dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.

“Salah satu hikmah terbesar dari Isra Mi’raj adalah perintah Sholat lima waktu yang menjadi tiang agama dan benteng utama dalam menjaga moral serta disiplin kita sebagai prajurit dan insan beriman,” terangnya.

Dengan tema “Membangun mentalitas tangguh menghadapi percepatan zaman” lanjutnya, tema ini sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi saat ini.

‘Sebagai bagian dari TNl, kita dituntut untuk selalu menjaga netralitas dalam setiap situasi, terutama dalam menghadapi dinamika zaman yang terus berkembang,” ungkapnya.

Teknologi, informasi dan perubahan sosial yang cepat tambahnya, menuntut kita untuk tetap teguh berpegang pada prinsip-prinsip kebenaran, keadilan serta profesionalisme dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai abdi negara.

Ia berharap, melalui peringatan Isra Mi’raj ini, dapat semakin memperkokoh nilai nilai keimanan dan ketakwaan serta meningkatkan semangat kebersamaan dalam menjaga netralitas dan profesionalisme di lingkungan Puspenerbal.

Sumber Dispen Puspenerbal.

( Endi Ruhita 65 )

Pos terkait