JAWA TIMUR,
Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah mendampingi Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma yang mewakili Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali melaksanakan Launching Hari Pendidikan TNI Angkatan Laut (Hardikal) Ke-78 Tahun 2024 dan Bakti Sosial (Baksos) yang diselenggarakan di Kawasan Pura Luhur Poten Bromo. Jawa Timur. Rabu, (13/03/2024).
Wakasal dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa dengan diselenggarakannya Launching Hardikal dan Baksos ini bertujuan untuk membangkitkan patriotisme bagi para pengawak Lembaga Pendidikan (Lemdik) TNI AL dan Siswa, sehingga Lemdik TNI AL mampu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan pendidikan menuju prajurit yang profesional dan modern. Selain itu, Empat Kotama Lemdik (Kodiklatal, Seskoal, AAL dan STTAL) bersama-sama memberikan kontribusi kepada TNI AL, Bangsa dan Negara.
Launching Hardikal dan Baksos kali ini dihadiri Danseskoal Laksda TNI Yoos Suryono Hadi, Gubernur AAL Laksda TNI Supardi, Komandan STTAL Laksma TNI Dr. Mukhlis, dan para Petinggi TNI AL lainnya. Selama di Bromo kegiatan yang dilaksanakan yaitu, pembersihan lautan pasir sekitar kawah bromo, pengecatan Pura, Pengobatan Gratis, Launching Hardikal dan Pemberian Tali Asih.
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pemberian 500 Paket Sembako dan Pengobatan Massal kepada masyarakat sekitar yang melibatkan 5 Dokter Umum, 3 Dokter Gigi, dan 3 Tenaga Farmasi dari Siswa Pusdikkes Kodiklatal, dan Tim Satkes Kodiklatal dan Kotama TNI AL lainnya.
Launching Hardikal kali ini akan berbeda seperti tahun-tahun sebelumnya, selain akan dilaksanakan Upacara Parade dan Defile Peringatan Hardikal pada 12 Mei mendatang, yang melibatkan Kodiklatal, Seskoal, AAL, dan STTAL akan menggelar berbagai rangkaian kegiatan Baksos seperti; Donor Darah, Bansos Sembako, Ziarah, Pemeriksaan Kesehatan Gigi, Khitan Massal, Seminar dan berbagai lomba seperti; Lomba Melukis Tingkat TK dan SD yang akan memecahkan Rekor Muri di Museum Pusat Angkatan Laut, Lomba Karya Cipta Ilmiah, Lomba Panahan, Lomba Menembak, Marathon 5 K dan 7,8 K serta Gowes 35 K.
Sumber; Dinas Penerangan Kodiklatal.
( Endi Ruhita 65 )
