BOGOR, News Investigasi-86.-
Rencana pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Jonggol, sempat menuai polemik dan mendapat penolakan dari berbagai pihak. Salah satunya dari Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah I Provinsi Jawa Barat.
Seperti dikutip dari salah satu media online. Politikus Partai Gerindra Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Beben Suhendar tetap berkomitmen agar pembangunan sekolah itu dapat dibangun sesegera mungkin.
“KCD Pendidikan Wilayah I Jawa Barat, yang menolak dan mereka berdalih tidak boleh ada pembentukan sekolah, karena harus ada tanahnya terlebih dahulu”.
“Padahal tanahnya itu sudah ada, maka saya tidak mau tahu dan bilang ke semua kalau saya tidak ada urusan dengan mereka, karena ini demi kepentingan masyarakat,” tambah politikus Beben Suhendar.
“Ia mengungkapkan, alasan dirinya bersikeras agar SMAN 3 Jonggol segera dibangun, dikarenakan tiap tahun pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) mengalami kegaduhan, sehingga hal itu merugikan masyarakat setempat.
“Setiap tahun pelaksanaan PPDB ini selalu ribut dan banyak masyarakat yang terbentur karena titip-titipan, zonasi, afirmasi dan prestasi. Maka dari itu SMAN 3 Jonggol ini harus segera dibangun, rencana pembangunan sekolah ini sudah dirapatkan dan sudah keluar surat keputusan dari Bupati Bogor,” ungkapnya.
Politisi Partai Gerindra itu juga mengaku, sudah ada pengembang yang akan membantu pembangunan SMPN 3 Jonggol yang berlokasi di Citra Indah Jonggol.
“Lahan sudah ada, bahkan pengembang dari PT Citra Indah juga siap memberikan CSR untuk pembangunan sebanyak tiga ruang kelas baru (RKB) dan itu adalah bentuk kepedulian mereka kepada masyarakat. Makanya saya harap pembangunan SMAN 3 Jonggol ini harus segera dibangun dalam waktu dekat,” tutur Beben Suhendar dengan nada tegas mengakhiri percakapannya.
(EZNI86/Tim).